Anemia merupakan tantangan kesehatan yang krusial di masyarakat dunia, terutama di negara-negara berkembang, anemia adalah penyakit normal dimana hemoglobin dan sel darah merah normal di bawah normal pada populasi muda berada dalam risiko lebih tinggi karena penurunan populasi fisik dan peningkatan masalah kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan variable yang mempengaruhi prevalensi anemia pada remaja perempuan. Metode penelitian studi ini adalah Tinjauan Pustaka Sistematis, yang memanfaatkan basis data termasuk PubMed, Google Scholar dan jurnal yang sudah di publikasi. Penelitian ini di ambil dari sumber 10 tahun terakhir dan penelitian di lakukan pada bulan Maret-April 2025. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa status gizi, pengetahuan mengenai anemia, usia, lamanya waktu menstruasi dan pendapatan orang tua semuanya berkolerasi dengan anemia, status gizi sebagai faktor utama. Kesimpulan utama menunjukkan bahwa edukasi gizi dan peningkatan kesehatan remaja putri sangat penting. Pencegahan anemia bisa memanfaatkan media social seperti TikTok dan Leaflet yang lebih efektif.
Copyrights © 2025