<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengelolaan sampah rumah tangga serta dampaknya terhadap kesehatan keluarga. Metode yang digunakan adalah studi literatur dengan menelaah berbagai sumber ilmiah dan laporan penelitian terkait pengelolaan sampah rumah tangga dan implikasinya bagi kesehatan masyarakat. Hasil studi menunjukkan bahwa pengelolaan sampah rumah tangga di banyak wilayah masih belum optimal, sebagian besar masyarakat masih membuang sampah secara sembarangan, tidak melakukan pemilahan, dan pengolahan sampah belum memenuhi standar yang ditetapkan. Kondisi ini berdampak langsung pada kesehatan keluarga, seperti meningkatnya risiko penyakit menular (diare, tifus, kolera), gangguan pernapasan akibat pencemaran udara dari pembakaran sampah, serta risiko gangguan hormonal dan kanker akibat paparan bahan kimia berbahaya dari limbah plastik. Selain itu, penumpukan sampah dapat menjadi sarang vektor penyakit seperti nyamuk dan tikus, serta menimbulkan pencemaran tanah dan air yang berujung pada penurunan kualitas lingkungan hidup keluarga. Studi ini menegaskan perlunya penguatan edukasi, regulasi, dan penerapan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) secara konsisten untuk menekan dampak negatif sampah rumah tangga terhadap kesehatan keluarga.]]>
Copyrights © 2025
