Merokok tidak hanya menimbulkan masalah secara sistemik namun dapat memberikan pengaruh langsung pada rongga mulut. Seseorang dengan kebiasaan merokok memiliki resiko menderita penyakit periodontal dua sampai tujuh kali lebih besar dibandingkan dengan orang yang tidak merokok. Terdapat 7 dari 10 pasien Diabetes Mellitus dari beberapa desa memiliki kebiasaan merokok. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kebiasaan merokok dengan kesehatan jaringan periodontal pada penderita diabetes di Puskesmas Kebayakan Kabupaten Aceh Tengah. Jenis penelitian yang digunakan analitik kuantitatif dengan rancangan penelitian crosssectional. Populasi penelitian sebanyak 612 kasus dengan jumlah sampel 29 responden yang ditentukan menggunakan teori Lemeshow dengan teknik purposive sampling dan menggunakan kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan indeks CPITN. Analisa menggunakan analisis uni variate dan bivariate. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi–Square. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan analisis bivariate dinyatakan bahwa terdapat hubungan antara jumlah batang rokok yang dikonsumsi perhari dengan kesehatan jaringan periodontal pada penderita diabetes dengan p-value 0,000 dan terdapat hubungan antara lama merokok dengan kesehatan jaringan periodontal pada penderita diabetes dengan p-value 0,002. Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya hunungan kebiasaan merokok dengan kesehatan jaringan periodontal pada penderita diabetes di Puskesmas Kebayakan Kabupaten Aceh Tengah dengan nilai p-value <0.05 yang berarti Ha diterima.
Copyrights © 2024