Stunting merupakan masalah gizi kronis yang masih menjadi tantangan besar di Indonesia, khususnya di wilayah pedesaan dan komunitas dengan keterbatasan akses informasi serta asupan gizi yang memadai. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan pelatihan kepada ibu-ibu rumah tangga dalam pembuatan makanan tambahan bergizi menggunakan bahan lokal sebagai upaya pencegahan stunting pada anak usia dini. Kegiatan dilaksanakan melalui metode ceramah interaktif, demonstrasi langsung, dan praktik bersama. Pelatihan pembuatan abon merupakan salah satu alternatif pengolahan ikan yang mudah dilakukan namun membutuhkan inovasi dalam pengolahannya agar dapat diminati oleh anak-anak untuk memenuhi kebutuhan gizi diusia pertumbuhan. Berdasarkan SNI 01-3707-1995, abon merupakan hasil pengolahan yang diolah dengan cara perebusan/pengukusan, penggorengan dan pengepresan atau penirisan minyak. Proses pengolahan bahan baku yang telah ditambahkan bumbu-bumbu untuk meningkatkan cita rasa dan memperpanjang daya simpan akan menjadi sumber pangan yang sehat dan bergizi. Jenis ikan yang dibuat abon adalah ikan gabus yang tinggi kandungan albumin, lebih tinggi dibandingkan daging ayam, sapi atau telur. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta pelatihan mengenai pentingnya gizi seimbang serta keterampilan dalam mengolah bahan pangan lokal menjadi menu sehat bagi anak
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025