Penelitian ini bertujuan mengkaji proses internalisasi nilai toleransi dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di sekolah multikultural. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, penelitian ini dilakukan di SMPN 28 Surabaya yang memiliki keragaman agama, suku, dan budaya. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PAI menginternalisasikan nilai toleransi melalui integrasi ajaran Islam moderat, metode dialogis, dan keteladanan sikap. Strategi ini menciptakan suasana kelas inklusif dan menumbuhkan penghargaan terhadap perbedaan. Selain itu, program ramah anak dan budaya sekolah turut mendukung proses ini. Internalisasi berjalan efektif karena guru berperan sebagai pendidik sekaligus teladan sikap toleran. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajaran PAI yang kontekstual dan berbasis nilai efektif membentuk karakter toleran siswa. Temuan ini berkontribusi pada penguatan pendidikan karakter di sekolah negeri multicultural.
Copyrights © 2025