<![CDATA[Status gizi pada anak usia dini menjadi salah satu indikator utama dalam menilai kualitas perkembangan dan pertumbuhan anak. Anak umur 1-60 bulan termasuk umur yang dipentingkan dalam tumbuh kembang sumber daya manusia dalam hal pertumbuhan fisik dan kecerdasan. Status sosial ekonomi keluarga memiliki peran penting dalam menentukan status gizi anak. Faktor sosial ekonomi yang juga berhubungan status gizi dilihat dari tingkat pendidikan yang berdampak pada jenis pekerjaan. Riset ini bertujuan melihat apakah ada hubungan antara status sosial ekonomi keluarga dengan status gizi anak usia dini di Desa Hasahatan Julu. Riset ini dilakukan dengan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan (cross-sectional). Populasi didalam penelitian ini yaitu seluruh anak-anak usia 1-5 tahun dengan sampel 100 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dengan orang tua agar mengetahui kondisi sosial ekonomi keluarga, dan melalui pengukuran antropometri untuk mengetahui status gizi anak. Analisis data dilakukan dengan mengunakan perangkat lunak SPSS versi 25. Metode analisis data yang dipakai meliputi analisis univariat serta bivariat. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai p<α, artinya adanya hubungan antara status sosial ekonomi keluarga dan status gizi pada anak usia dini di Desa Hasahatan Julu. Penelitian ini menyimpulkan bahwa adanya hubungan status sosial ekonomi keluarga pada status gizi anak.]]>
Copyrights © 2025
