Penilaian kualitas aroma kopi merupakan aspek krusial dalam industri kopi, terutama untuk produk-produk premium seperti kopi Kolombia. Studi ini bertujuan untuk analisis nilai sensor menggunakan electronic nose dalam mengkategorikan kualitas aroma kopi Kolombia berdasarkan tiga kategori: kualitas tinggi (HQ_Coffee), kualitas sedang (AQ_Coffee), dan kualitas rendah (LQ_Coffee). Metode yang digunakan melibatkan pengambilan data aroma kopi menggunakan electronic nose dengan berbagai jenis sensor, termasuk SP-12A, SP-31, TGS-813, TGS-842, SP-AQ3, TGS-823, ST-31, dan TGS-800, yang masing-masing menunjukkan karakteristik respons yang berbeda. Hasil studi menunjukkan bahwa sensor SP-31 memiliki sensitivitas tertinggi terhadap aroma kopi di semua kategori, menjadikannya sensor yang paling andal untuk deteksi kualitas aroma. Sensor TGS-842 menunjukkan fleksibilitas dengan rentang respons yang luas, sementara sensor SP-AQ3 memiliki sensitivitas terendah, yang mungkin membatasi efektivitasnya dalam mendeteksi variasi aroma yang kompleks. Kesimpulannya, penggunaan kombinasi sensor dalam electronic nose dapat menghasilkan penilaian kualitas aroma kopi yang lebih cepat, konsisten, dan objektif dibandingkan dengan metode manual.
Copyrights © 2025