Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana siswa sekolah menengah pertama menjalani proses belajar matematika secara mandiri. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang dipadukan dengan metode deskriptif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, dengan melibatkan 46 siswa yang terdaftar sebagai peserta didik kelas VIIF di SMP Negeri 3 Klari pada tahun ajaran 2024/2025. Dalam penelitian ini, kuesioner kemandirian belajar yang terdiri dari 24 pernyataan dan mencakup 9 indikator diberikan langsung kepada peserta penelitian. Berdasarkan hasil analisis terhadap jawaban dari 46 siswa, ditemukan bahwa rata-rata tingkat kemandirian belajar matematika siswa mencapai 70,40%. Temuan ini menunjukkan bahwa sebagian besar siswa di SMP Negeri 3 Klari telah memiliki kemampuan belajar secara mandiri. Meskipun demikian, pengembangan lebih lanjut tetap diperlukan melalui dukungan dari orang tua maupun proses pendidikan di sekolah.
Copyrights © 2025