Opini publik warga sekitar mangrove Kedatim menjadi hal penting untuk keberlangsungan destinasi wisata. Pasalnya perubahan status mangrove menjadi tempat wisata membawa dampak bagi kebiasaan kehidupan baik secara sosial, lingkungan, ekonomi dan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk; Mengetahui Opini warga sekitar Mangrove Kedatim terhadap transformasi fungsi konservasi menjadi tempat wisata. Sebanyak 76 responden sebagai sampel menjawab pertanyaan wawancara dengan kuesioner. Sampel ditentukan dengan metode proposional cluster sampling, yaitu penggunaan perwakilan berimbang berdasarkan kelompok klaster. Peneliti harus mengetahui besar kecil unit-unit populasi yang ada, kemudian mengambil wakil dari unit-unit populasi tersebut dengan sistem perwakilan yang berimbang. Hasil penelitian ini menemukan bahwa Opini warga sekitar Mangrove Kedatim terhadap transformasi fungsi konservasi menjadi tempat wisata dalam 3 (tiga) Aspek, yakni Knowledge (Pengetahuan), Attitude (Sikap), Practice (Tindakan) adalah  sebagai berikut. Masyarakat desa Kedatim tahu terhadap lahan konservasi mangrove yang ada didesa tersebut, tahu bahwa lahan mangrove tersebut telah berkembang menjadi lokasi wisata yang dikelola oleh pemerintah desa. Mereka juga mengapresiasi perkembangan lahan konservasi tersebut hingga bisa menjadi lokasi wisata yang terkenal dengan mengedepankan sumberdaya lokal.. Kearifan lokal madura yang percaya pada pemerintah desa (klebun) membuat stabilitas pengelolaan berjalan baik, resistensi masyarakat hanya akan muncul bila terjadi pelanggaran etik, moral, dan agama. Salah satu dari sikpa masyarakat desa kedatim adalah menolak penambahan SDM (impor) pekerja dan pengelola dari daerah lain di lahan tersebut dan berharap pemerintah desa melibatkan lebih banyak warga local. Penelitian ini menemukan keterlibatan tersebut hanya dimaknai sebagai pekerja / pegawai, bukan sebagai pegiat kewirausahaan yang sebenarnya potensial dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025