Studi ini menganalisa dampak arus kas, akrual, dan tingkat hutang pada persistensi laba perusahaan consumer non siklus yang terdaftar di BEI periode 2021- 2023. Pendekatan study ini ialah kuantitatif dengan teknik analisis deskriptif. Data sekunder didapat dari informasi tahunan dan publikasi yang diakses melalui situs BEI dan situs resmi perusahaan. Sampel penelitian terdiri dari 54 perusahaan yang dipilih dengan pendekatan purposive sampling. Teknik analisis data mempergunakan aplikasi excel dan SPSS. Penelitian ini menemukan bahwa persistensi laba pada perusahaan sektor konsumer non-siklis dipengaruhi positif dan signifikan oleh arus kas operasi. Persistensi laba tidak memengaruhi tingkat akrual, tetapi berkorelasi positif dan signifikan dengan tingkat hutang. Secara simultan, persistensi laba dipengaruhi oleh arus kas operasi, besaran akrual, dan tingkat hutang.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025