Gangguan metabolik merupakah salah satu masalah Kesehatan yang sering dijumpai. Contoh gangguan metabolik adalah obesitas, diabetes mellitus dan penyakit degeneratif seperti stroke, hipertensi, penyakit jantung koroner, gagal ginjal, kanker, dan lain-lain. Salah satu upaya tindakan preventif gangguan metaboli, perlu mulai melibatkan remaja sebagai generasi penerus bangsa melalui organisasi masyarakat. Fase remaja merupakan fase rentan berisiko kesehatan karena fase remaja terjadi perkembangan tubuh pesat sehingga diperlukan sumber gizi yang cukup. Salah satu masalah kesehatan remaja berkaitan dengan tingkat pengetahuan seseorang. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan remaja tentang gangguan metabolik. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, dan simple random sampling. Data dianalisis secara diskriptif. Hasil penelitian didapatkan tingkat pengetahuan remaja tentang gangguan metabolik pada kategori pengetahuan sangat baik sebanyak 14 responden (36,84%), pengetahuan baik sebanyak 16 responden (42,1%), dan pengetahuan cukup sebanyak 5 responden (13,16%). Hanya 3 responden (7,9%) yang memiliki pengetahuan kurang. Upaya peningkatan pengetahuan remaja tentang gizi dapat dijadikan tahap awal agar remaja mampu memilih konsumsi makanan yang baik bagi tubuhnya sehingga gangguan metabolik dapat dicegah.
Copyrights © 2025