Histomorfometri merupakan suatu metode pengukuran yang dilakukan pada sel dan jaringan usus halus segmen duodenum, jejenum dan ileum. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan performa vili usus halus adalah dengan memanfaatkan pakan alternatif seperti daun pepaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung daun pepaya (Carica papaya L.) dalam pakan terhadap histomorfometri usus halus. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimen dengan rancangan acak lengkap (RAL) 5 perlakuan dan 3 kali ulangan, di antaranya P0 (100% komersil), P1 (100% pakan komersil + 2% tepung pepaya), P2 (100% pakan komersil + 4% tepung daun pepaya), P3 (100% pakan komersil + 6% tepung daun pepaya) dan P4 (100% pakan komersil + 8% tepung daun pepaya). Parameter yang diuji dalam penelitian ini adalah tinggi vili, lebar apikal vili, lebar basal vili dan kedalaman kripta. Analisis data yang digunakan adalah analysis of variance (ANOVA) dan uji Duncan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan tepung daun pepaya 2% dalam pakan memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap histomorfometri usus halus bagian duodenum, jejenum dan ileum.
Copyrights © 2025