Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Inquiry-Based Mathematics Education terhadap prestasi belajar matematika mahasiswa PGSD UNDIKSHA pada Mata Kuliah Matematika dengan memperhatikan gaya kognitif mahasiswa. Penelitian dirancang dalam bentuk kuasi eksperimen dengan desain faktorial 2Ã2. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Semester II PGSD UNDIKSHA Tahun Akademik 2015/2016 yang berjumlah 263 mahasiswa dan terdistribusi di 8 kelas. Data tes prestasi belajar dikumpulkan melalui tes prestasi belajar matematika yang selanjutnya dianalisis menggunakan Uji Tukey dengan taraf signifikansi 0.05.Hasil penelitian menemukan bahwa: (1) untuk mahasiswa field-independent, prestasi belajar matematika mahasiswa yang mengikuti pembelajaran matematika berbasis inkuiri lebih tinggi daripada mahasiswa yang mengikuti pembelajaran konvensional; (2) untuk mahasiswa field-dependent, prestasi belajar matematika mahasiswa yang mengikuti pembelajaran konvensional lebih tinggi daripada siswa yang mengikuti pembelajaran matematika berbasis inkuiri; (3) untuk mahasiswa yang mengikuti pembelajaran matematika berbasis inkuiri, prestasi belajar Jurnal Pendidikan Dasar PerKhasa Volume 2, Nomor 2, Oktober 2016 183 matematika mahasiswa field-independent lebih tinggi daripada mahasiswa fielddependent, dan (4) untuk mahasiswa yang mengikuti pembelajaran konvensional, prestasi belajar matematika mahasiswa field-dependent lebih tinggi daripada mahasiswa fieldindependent. Berdasarkan temuan-temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika berbasis inkuiri sangat efektif diterapkan pada mahasiswa yang memiliki gaya kognitif field-independent, dan sebaliknya pembelajaran konvensional efektif diterapkan pada mahasiswa yang memiliki gaya kognitif field-dependent.Kata Kunci: Inquiri-Based Mathematics Education, Gaya Kognitif, Prestasi Belajar Matematika
Copyrights © 2016