Penelitian ini bertujuan untuk mengalisis jenis, fungsi dan implikasi tindak tutur berbahasa siswa, bagaimana tindak tutur berbahasa dalam bertutur langsung siswa dalam kegiatan berdiskusi di dalam kelas pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di SMA Pangeran Antasari Medan. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan desain penelitian studi kasus pada siswa SMA Pangeran Antasari Medan , dimana data penelitian ini dikumpulkan dengan teknik catat, metode observasi, dan simak. Sumber data diperoleh dari hasil tindak tutur siswa dalam proses pembelajaran berdiskusi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Jenis Tindak tutur yang digunakan dalam kegiatan diskusi pada proses pembelajaran yakni tindak tutur lokusi, tindak tutur ilokusi dan tindak tutur perlokusi. Fungsi tindak tutur yang digunakan siswa dalam kegiatan diskusi pada proses pembelajaran adalah tindak tutur lokusi dengan fungsi berita , dengan fungsi tuturan bertanya, dengan fungsi tuturan memerintah. Tindak tutur ilokusi asertif, tindak tutur ilokusi direktif, tindak tutur ilokusi ekspresif, tindak tutur ilokusi komisif, dan tindak tutur ilokusi deklaratif. Tindak tutur perlokusi dengan fungsi memberikan mempengaruhi. Dimana Implikasi penggunaan tindak tutur yang ditemukan dalam kegiatan diskusi adalah untuk meningkatkan kemampuan berdiskusi siswa yang dapat berjalan dengan baik dan lancar, dan hasilnya dapat meningkatkan kemampuan belajar siswa dan dapat tercapainya efektivitas komunikasi dengan penggunaan tindak tutur yang baik dan tepat.
Copyrights © 2022