Penelitian ini mengeksplorasi penerapan pemasaran berkelanjutan dalam industri fashion di Kota Serang, sebuah kota yang mengalami transformasi signifikan dalam sektor ini. Dengan meningkatnya perhatian global terhadap keberlanjutan, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan dan peluang yang dihadapi oleh pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) dalam mengadopsi praktik pemasaran yang ramah lingkungan. Metodologi yang digunakan mencakup survei kuantitatif dan wawancara kualitatif yang mendalam, melibatkan berbagai pelaku industri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun terdapat kesadaran akan pentingnya keberlanjutan, banyak pelaku usaha yang terhambat oleh kurangnya pengetahuan, akses terhadap teknologi, dan dukungan infrastruktur. Selain itu, preferensi konsumen yang lebih memilih produk murah dan mudah diakses menjadi tantangan tersendiri. Penelitian ini menyarankan perlunya program edukasi yang intensif dan kerjasama antara pemerintah dan industri untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha. Temuan ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi peneliti selanjutnya dan pemangku kepentingan dalam merumuskan strategi yang lebih efektif untuk mempromosikan praktik berkelanjutan di industri fashion lokal.
Copyrights © 2025