Kesehatan balita merupakan aspek penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas. Masa balita (0–5 tahun) adalah periode emas (golden age) yang menentukan perkembangan fisik, kognitif, dan emosional anak. Oleh karena itu, pemenuhan gizi yang optimal sangat diperlukan untuk menunjang tumbuh kembang balita secara menyeluruh. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan status gizi balita adalah melalui edukasi gizi berbasis pangan lokal. Kacang hijau merupakan salah satu pangan lokal yang memiliki kandungan protein nabati tinggi, serta kaya akan serat, vitamin B kompleks, zat besi, kalsium, dan antioksidan yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu-ibu balita di Desa Danau Usung mengenai manfaat kacang hijau sebagai makanan tambahan bergizi. Metode pelaksanaan terdiri dari penyuluhan gizi, diskusi interaktif mengenai pengolahan makanan berbasis kacang hijau, dan pembagian leaflet informatif. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta mengenai kandungan nutrisi kacang hijau dan manfaatnya bagi tumbuh kembang anak. Mayoritas peserta menyatakan komitmennya untuk mulai mengintegrasikan kacang hijau dalam menu harian anak mereka..
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025