Penelitian ini bertujuan mengetahui persepsi guru terhadap pemanfaatan ChatGPT dalam merancang soal literasi membaca dan mengkaji prompt yang digunakan guru untuk merancang soal. Penelitian ini menerapkan instrumen kuesioner dan wawancara dengan melibatkan 120 guru Bahasa Indonesia yang ada di Provinsi Riau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi guru terhadap pemanfaatan ChatGPT dalam merancang soal literasi membaca rata-rata bersifat positif. Dengan menggunakan prompt yang telah didesain dengan baik, guru dapat membuat soal literasi membaca yang kompleks. Namun demikian, peran esensial guru tidak dapat digantikan dengan adanya ChatGPT. Kesimpulan, di tengah respon positif terhadap kemanfaatan ChatGPT, guru harus terampil dalam mengevaluasi soal literasi membaca yang dihasilkan dari ChatGPT dan menyesuaikan dengan tujuan pembelajaran dan kebutuhan siswa.
Copyrights © 2024