<![CDATA[Penelitian adalah dilakukan untuk mengetahui efektivitas model PBL atau pembelajaran berbasis masalah dengan pendekatan yang tanggap budaya atau CRT untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa SMK kelas X Akuntansi pada materi peluang. Metode penelitiannya adalah menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari empat tahapan berturut-turut yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek dalam penelitian adalah peserta didik kelas X Akuntansi 3 di SMK Negeri 2 Madiun yang berjumlah 30 orang. Sumber data yang diperoleh dari hasil observasi, dokumentasi, dan tes evaluasi. Serta jenis analisis data yang digunakan adalah kualitatif dan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian peningkatan berpikir kritis terlihat dari beberapa kriteria indikator, diantaranya : 1) interpretasi, 2) analisis, 3) evaluasi 4) inferensi. Peningkatan kemampuan berpikir kritis meningkat di setiap siklus, pada siklus 1 diperoleh 56,46%. Kemudian, persentase di siklus 2 meningkat menjadi 60,16% dan persentase di siklus 3 meningkat menjadi 77,66%.]]>
Copyrights © 2025
