Penelitian ini mengkaji peran sumber daya manusia dalam pengelolaan bantuan langsung tunai dari dana bagi hasil cukai hasil tembakau di Kecamatan Sangkapura, Kabupaten Gresik. Pendekatan yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi untuk memahami kondisi di lapangan secara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan sumber daya manusia masih bersifat sederhana dan menghadapi hambatan utama berupa menurunnya etos kerja, kurangnya pemahaman tentang program, serta faktor internal lainnya yang mempengaruhi kinerja pegawai. Pihak pengelola melakukan berbagai upaya seperti evaluasi kinerja dan penyesuaian peraturan untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan. Kesimpulan dari studi ini menegaskan bahwa peningkatan kompetensi dan motivasi pegawai serta penguatan manajemen sumber daya manusia sangat penting agar program berjalan lebih optimal dan manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal oleh masyarakat.
Copyrights © 2025