Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan penyalut terbaik dalam proses pembuatan mikrokapsul dan dosis terbaik yang digunakannya. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) biasa dengan 10 perlakuan 3 kali ulangan. Perlakuan terdiri dari ransum tanpa mikrokapsul ekstrak limbah ikan patin fermentasi (MELIPF) dan ransum dengan penambahan mikrokapsul ekstrak limbah ikan patin fermentasi (MELIPF) dengan jenis penyalut dan dosis penggunaan yang berbeda – beda pada setiap perlakuannya. Data di analisis menggunakan analisis ragam dan dilanjutkan dengan analisis jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada hasil aktivitas enzim protease didapatkan perlakuan R5 dengan penyalut gum arab dengan dosis 1 % berbeda nyata terhadap perlakuan R2 dengan penggunaan penyalut maltodekstrin dengan dosis 1%, sedangkan pada hasil akitivitas enzim lipase perlakuan R0 tanpa penggunaan MELIPF berbeda nyata dengan R5 dengan penyalut gum arab dengan dosis 1% dan perlakuan R6 dengan penyalut gum arab dengan dosis 2 % berbeda nyata dengan perlakuan R9 dengan penggunaan penyalut gelatin dengan dosis 2%. Kata kunci: Aktivitas enzim, Ekstrak limbah ikan patin, Fermentasi
Copyrights © 2025