Tingginya biaya ransum, rendahnya produktivitas ternak, serta masalah kesehatan ternak sering menimpa para peternak. Kondisi ini mendorong para peternak untuk mencari solusi yang efektif dan efisien untuk meningkatkan performa ternak mereka. CV. Marga Raya Farm, sebagai salah satu peternakan yang bergerak di bidang peternakan ayam petelur juga mengalami tantangan serupa. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan strategi yang tepat dan solusi yang dapat memberikan kestabilan dan keberlanjutan bagi usaha. Dalam rangka membantu CV. Marga Raya Farm meningkatkan produktivitas, Tim Dosen Jurusan Peternakan Universitas Lampung menginisiasi program pengabdian kepada masyarakat dengan fokus pada penggunaan daun kelor (Moringa oleifera). Program ini bertujuan untuk memperkenalkan teknologi ramah lingkungan yang dapat memperbaiki kesehatan ternak, serta meningkatkan produksi dan kualitas telur sehingga dapat meningkatkan produktivitas peternakan secara keseluruhan. Kegiatan pengabdian dilakukan selama enam bulan (Januari 2024-Juni 2024). di peternakan ayam petelur CV.Marga Raya Farm, Dusun Sukananti, Desa Margaraya, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Kegiatan dilakukan melalui tiga tahap, yaitu: a) Identifikasi masalah, b) Aplikasi inovasi Moringa oleifera, c) Kegiatan evaluasi. Penerapan penggunaan Moringa oleifera sebagai suplemen ransum di CV. Marga Raya Farm telah terbukti meningkatkan produksi dan kualitas telur secara keseluruhan. Selain manfaat kesehatan yang diperoleh konsumen dari mengonsumsi telur berkualitas tinggi, pada akhirnya dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan profitabilitas peternakan.
Copyrights © 2024