Dalam era persaingan global yang semakin ketat, perusahaan manufaktur dituntut untuk terus melakukan efisiensi dan inovasi guna mempertahankan keberlanjutan dan meningkatkan profitabilitas. Salah satu strategi utama yang dapat diterapkan adalah peningkatan produktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara produktivitas dan peningkatan laba perusahaan, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi keberhasilan implementasi strategi produktivitas di sektor manufaktur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka (literature review), dengan mengkaji berbagai referensi ilmiah, baik nasional maupun internasional, yang relevan dengan topik. Hasil kajian menunjukkan bahwa peningkatan produktivitas dapat menurunkan biaya per unit, meningkatkan efisiensi operasional, dan memperbesar margin laba. Namun, proses peningkatan produktivitas tidak dapat dicapai secara instan, melainkan memerlukan perencanaan strategis, pelatihan tenaga kerja, dan optimalisasi sistem kerja secara berkelanjutan. Selain itu, produktivitas yang tinggi juga memperkuat daya saing perusahaan melalui kualitas produk yang lebih baik dan kemampuan merespons pasar dengan lebih cepat. Meskipun beberapa penelitian menunjukkan bahwa produktivitas tidak selalu berdampak langsung terhadap laba karena adanya faktor eksternal seperti fluktuasi harga pasar, hasil studi ini tetap menegaskan pentingnya pendekatan terpadu antara strategi produktivitas, manajemen sumber daya, dan pemanfaatan teknologi untuk mencapai kinerja keuangan yang optimal.
Copyrights © 2025