Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji teknik pengumpulan data yang efektif dalam menganalisis praktik berbahasa di kelas, baik melalui pendekatan kuantitatif maupun kualitatif. Fokus penelitian terletak pada pemilihan metode yang mampu meningkatkan validitas dan reliabilitas data kebahasaan. Pendekatan kuantitatif digunakan untuk mengukur kemampuan berbahasa secara sistematis melalui instrumen seperti tes dan kuesioner, sementara pendekatan kualitatif menekankan pada pengamatan langsung terhadap penggunaan bahasa dalam interaksi kelas, seperti melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil studi menunjukkan adanya perbedaan karakteristik antara kedua pendekatan, di mana masing-masing memiliki kekuatan dan keterbatasan. Oleh karena itu, pemilihan metode pengumpulan data harus disesuaikan dengan tujuan analisis bahasa agar hasil penelitian mencerminkan realitas praktik berbahasa secara akurat. Penelitian ini merekomendasikan penggunaan metode campuran (mixed methods) untuk memperoleh gambaran yang lebih menyeluruh terhadap penggunaan bahasa dalam konteks pembelajaran.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025