Di era digital saat sekarang ini, UMKM menghadapi berbagai peluang baru dalam mengembangkan usaha, mulai dari pemasaran daring, penjualan melalui marketplace, hingga pemanfaatan sistem pembayaran digital. Namun, di balik peluang tersebut, terdapat tantangan besar yang harus dihadapi, terutama dari sisi keuangan, seperti penetapan HPP. Penghitungan laba dan rugi, Menyusun laporan keuangan. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki banyak bentuk usaha, salah satunya UMKM makanan olahan (Kue). UMKM di kota Padang Panjang memainkan peran penting dalam mendukung perekonomian lokal. Namun, terdapat tantangan yang dihadapi adalah seperti sistem pengelolaan keuangan, terutama dalam hal pencatatan, pemisahan keuangan pribadi dan usaha, serta perencanaan keuangan. Di era digital, digitalisasi keuangan menjadi solusi potensial dalam meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas keuangan UMKM. Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk pengelolaan keuangan UMKM makanan olahan (Kue) di Padang Panjang dan memberikan solusi digital berbasis aplikasi keuangan. Metode pengabdian dilakukan melalui pendekatan edukatif, wawancara, Hasil menunjukkan bahwa sangat perlu peningkatan kesadaran dan keterampilan pelaku UMKM dalam menerapkan perencanaan dan pencatatan keuangan dan dengan menggunakan aplikasi digital, dalam meningkatkan daya saing dan layanan yang optimal.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025