Model pembelajaran Project Based Learning (PJBL) merupakan pendekatan yang menempatkan siswa sebagai subjek aktif dalam proses pembelajaran, mendorong mereka untuk merancang, merealisasikan, dan merefleksikan proyek nyata—dalam konteks ini adalah karya tari. Di SMK Negeri 5 Denpasar, khususnya pada pembelajaran garap tari kelas XI Seni Tari, model PJBL telah diterapkan untuk menjawab kebutuhan akan lulusan yang profesional, kreatif, serta adaptif terhadap dinamika dunia seni pertunjukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses implementasi model PJBL dalam pembelajaran garap tari guna meningkatkan kualitas pembelajaran yang lebih terstruktur dan berdampak pada prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai instrumen utama. Temuan penelitian menunjukkan bahwa model PJBL efektif dalam mendorong keterlibatan aktif siswa pada setiap tahap pembelajaran, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi proyek tari. Selain meningkatkan pemahaman konseptual, PJBL juga melatih kemampuan pemecahan masalah dan kolaborasi siswa. Dampak positif dari implementasi ini menunjukkan bahwa PJBL layak dijadikan model alternatif dalam pembelajaran seni di SMK. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi rujukan bagi institusi pendidikan lain dalam mengembangkan strategi pembelajaran inovatif yang kontekstual dan relevan dengan tuntutan dunia kerja di bidang seni pertunjukan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025