Pada penelitian ini membahas tentang hasil panen dan kerja harian yang ada di PT Flora Wahana Tirta belum sepenuhnya menggunakan sistem komputerisasi, sehingga menyebabkan beberapa kendala diantaranya yaitu pengolahan data yang belum teratur yang mengakibatkan pencarian data sulit untuk dilakukan serta kurang efisiennya waktu pengolahan data menjadi acuan dibangunnya sistem informasi yang dapat memberikan informasi mengenai hasil panen dan kerja harian PT Flora Wahana Tirta. Metode yang digunakan adalah metode Waterfall dalam pengembangan sistem informasi untuk mengelola data Activity Daily Harvasted (ADH) dan Plantation Daily (PD). Sistem pengolahan data ini dirancang untuk mengatasi tantangan dalam pencatatan dan pelaporan aktivitas harian panen dan operasional perkebunan yang masih dilakukan secara manual atau semi-otomatis, yang seringkali menyebabkan inefisiensi, kesalahan data, dan keterlambatan informasi. Pendekatan Waterfall dipilih karena struktur sekuensialnya yang jelas dan mudah dipahami, dimulai dari tahapan perencanaan, analisis kebutuhan, perancangan sistem, implementasi kode, pengujian, hingga pemeliharaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi metode Waterfall berhasil dalam membangun sistem yang terstruktur dan fungsional, mampu mengotomatisasi proses pengumpulan dan pengolahan data ADH dan PD. Sistem ini meningkatkan akurasi data, mempercepat akses informasi, dan mengefisiensikan waktu yang dibutuhkan untuk pelaporan. Dengan demikian, sistem yang dikembangkan dapat mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik dan pengelolaan operasional perkebunan yang lebih efektif.
Copyrights © 2025