Abstract. Acne vulgaris (AV) is a common skin disease, affecting almost 80%-100% of the population. The purpose of this study was to determine Java Preanger Arabica coffee grounds extract emulgel (Coffea arabica L.) against C. acnes bacteria. This study used an in vitro experimental study using C. acnes bacterial isolates, taken from the Unisba Pharmacy microbiology lab, with the well method and measured with UV-Vis Spectro with a wavelength of 600nm at an absorbance of 0.08-0.1. There are four research groups consisting of two concentrations of Java Preanger Arabica coffee grounds (Coffea arabica L.) emulgel extract 75% and 100%, positive control clindamycin, and emulgel base as a negative control which are then incubated for 24 hours at 37oC and the inhibition zone is measured in millimeters. The results of the study showed that the inhibition zone at a concentration of 100% was 18.19mm, while at a concentration of 75% it was 18.74mm. The conclusion of this study is that the inhibition test of Java Preanger Arabica coffee grounds (Coffea arabica L.) emulgel extract has significant results. This proves that coffee can overcome bacterial infections because it has inhibitory power against C. acnes bacteria. Abstrak. Akne vulgaris (AV) merupakan penyakit kulit yang umum, menyerang hampir 80%-100% dari populasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan emulgel ekstrak ampas kopi arabika Java Preanger (Coffea arabica L.) terhadap bakteri C. acnes. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen in vitro dengan menggunakan isolat bakteri C. acnes yang diambil dari laboratorium mikrobiologi Farmasi Unisba, dengan metode sumuran dan diukur dengan Spektro UV-Vis dengan panjang gelombang 600 nm pada absorbansi 0,08-0,1. Terdapat empat kelompok penelitian yang terdiri dari dua konsentrasi emulgel ekstrak ampas kopi arabika Java Preanger (Coffea arabica L.) 75% dan 100%, kontrol positif klindamisin, dan basis emulgel sebagai kontrol negatif yang kemudian diinkubasi selama 24 jam pada suhu 37oC dan diukur zona hambatnya dalam satuan milimeter. Hasil penelitian menunjukkan zona hambat pada konsentrasi 100% sebesar 18,19 mm, sedangkan pada konsentrasi 75% sebesar 18,74 mm. Kesimpulan dari penelitian ini adalah uji daya hambat emulgel ampas kopi arabika Java Preanger (Coffea arabica L.) memiliki hasil yang signifikan. Hal ini membuktikan bahwa kopi dapat mengatasi infeksi bakteri karena memiliki daya hambat terhadap bakteri C. acnes.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025