Masalah pengelolaan sampah rumah tangga, khususnya sampah organik, masih menjadi tantangan utama dalam menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat. Sampah organik yang tidak terkelola dengan baik dapat menimbulkan pencemaran, bau tidak sedap, memunculkan kuman penyakit, dan meningkatkan emisi gas rumah kaca. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan warga dalam mengelola sampah organik menggunakan metode keranjang Takakura. Metode ini dipilih karena praktis, ramah lingkungan, tidak berbau, dan dapat diterapkan dalam skala rumah tangga. Kegiatan dilakukan melalui penyuluhan, demonstrasi, praktik pembuatan keranjang, dan pendampingan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sebagian besar peserta menilai materi menarik, pelatihan bermanfaat, dan metode Takakura efektif mengurangi sampah rumah tangga. Mayoritas responden juga menyatakan minat untuk menerapkannya di rumah masing-masing. Selain dampak lingkungan, kegiatan ini juga membuka peluang ekonomi melalui pemanfaatan kompos sebagai produk bernilai jual. Kegiatan pengabdian masyarakat ini terbukti memberikan kontribusi positif dalam membangun budaya sadar lingkungan sekaligus mendukung ekonomi berbasis sumber daya lokal.
Copyrights © 2025