Menarche merupakan keluarnya darah dari dinding rahim melalui vagina pada pertama kali. Usia menarche yang normal terjadi di antara usia 11-13 tahun. Hasil riset mengenai usia menarche tingkat nasional terakhir kali dilaporkan oleh Kementerian Kesehatan RI tahun 2010 yang menunjukan rata-rata usia menarche remaja putri 12,96 tahun dengan usia termuda mengalami menarche adalah kurang dari 9 tahun. Kejadian menarche yang semakin muda menimbulkan kekhawatiran karena dapat menyebabkan berbagai risiko kesehatan di antaranya depresi, anxiety, obesitas, kanker payudara, diabetes tipe 2, hipertensi serta menopause yang tertunda. Faktor penyebab menarche di antaranya seperti genetik, status gizi, aktivitas fisik, asupan makan, kualitas tidur dan paparan media massa dewasa. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara tingkat asupan protein, status gizi dan aktivitas fisik terhadap usia menarche pada siswi di SMP IT Al-Imaroh, Kabupaten Bekasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional study. Pengambilan data menggunakan kuesioner SQ-FFQ dan PAQ-C. Analisis data pada penelitian ini menggunakan program SPSS 25.0 dengan melakukan uji korelasi Gamma. Hasil menunjukkan mayoritas responden memiliki usia menarche normal (54,7%), tingkat asupan protein yang lebih (40%), status gizi normal (69,3%) dan aktivitas fisik yang tergolong ringan (72%). Hasil uji statistik menunjukkan adanya hubungan antara tingkat asupan protein (p=0,000) dan status gizi (p=0,000) terhadap usia menarche, sedangkan tidak terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan usia menarche (p= 0,984).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024