Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi bagaimana lingkungan kerja fisik baik di dalam maupun di luar kantor mempengaruhi kinerja pegawai Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Barat. Lingkungan kerja fisik mencakup aspek-aspek seperti pencahayaan, suhu, kebisingan, serta fasilitas kerja yang dapat memengaruhi kenyamanan dan produktivitas pegawai. Kajian ini menggunakan berbagai metodologi analisis regresi linier secara kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah 54 pekerja dari seluruh dinas di lingkungan Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan, lingkungan kerja fisik di luar dan di dalam kantor berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai, dengan nilai F hitung sebesar 24,751 dan signifikansi <0,001. Secara parsial, lingkungan kerja fisik di dalam kantor berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai (t hitung = 7,215; signifikansi = 0,0001, sedangkan lingkungan kerja fisik di luar kantor tidak berpengaruh signifikan (t hitung = -1,493; signifikansi = 0,142). Nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,493 menunjukkan bahwa 49,3% variasi kinerja pegawai dapat dijelaskan oleh kedua variabel tersebut, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain.
Copyrights © 2025