Pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan bayi merupakan fondasi penting bagi kesehatan dan perkembangan optimal bayi serta kesejahteraan ibu. Namun, berbagai faktor psikologis seperti stres postpartum, kecemasan, dan kelelahan dapat menghambat proses menyusui, mengakibatkan penurunan produksi ASI dan berpotensi mempersingkat durasi pemberian ASI eksklusif. Terapi spiritual mindfulness, yang menggabungkan praktik meditasi kesadaran penuh dan dimensi spiritual, menawarkan pendekatan holistik untuk memperkuat kesiapan mental, emosional, dan spiritual ibu menyusui. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini untuk memberikan pembinaan dan pengawalan ibu hamil hingga bisa melanjutkan menyusui selama anak berusia 2 tahun. Pendekatan kegiatan ini dilakukan dengan pendekatan asset based community development yang dilakukan melalui pelatihan dan pendampingan terkait terapi spiritual mindfulness. Hasil yang didapat adalah perubahan tingkat pengetahuan sebelum edukasi sebesar 41% baik dan setelah edukasi menjadi 100% tingkat pengetahuan baik. Sedangkan keterampilan ibu tentang terapi spiritual mindfulness dari 29% baik meningkat menjadi 65% baik. Kesimpulan kegiatan terapi spiritual mindfulness ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu menyusui dalam keberhasilan ASI eksklusif dan kesehatan jangka panjang.
Copyrights © 2025