Seminar Bahasa dan Sastra Indonesia
Vol 1, No 1 (2017)

CITRA LAKI-LAKI DALAM NOVEL AKU KENDALIKAN AIR, API, ANGIN, DAN TANAH KARYA TITIS BASINO: IMPLIKASI TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

Ririn Sri Rezeki (Universitas Sriwijaya)



Article Info

Publish Date
28 Oct 2017

Abstract

Abstrak: Citra laki-laki dalam novel Aku Kendalikan Air, Api, Angin, dn Tanah karya Titis Basino dianalis menggunakan teori kritik sastra feminis ideologis dan pendekatan struktural (fokus pada tokoh dan penokohan). Dipilihnya novel ini pertama, karena pengakjian citra laki-laki dalam karya penulis perempuan (feminis) menarik dilakukan. Kedua, novel ini sangat kental dengan feminisme yang menimbulkan citra baru pada tokoh laki-laki. Dalam peneltian ini, menggunakan teori citra laki-laki dari Beynon. Hasil penelitian ini menunjukkan citra laki-laki yang terdapat dalam novel Aku Kendalikan Air, Api, Angin, dan Tanah karya Titis Basino meliputi No Sissy Stuff ; Be a Big Wheel; Be a Sturdy Oak; Give em Hell; New man as nurturer; New man as narcissist; kelaki-lakian yang macho, kekerasan, dan hooliganism; dan Laki-laki metroseksual. Adapun citra tokoh laki-laki yang  ditemukan penulis berupa citra negatif  yaitu citra laki-laki serakah, aneh, tidak tahu diri dan tidak tahu malu, konyol, pasrah, dan cuek.   Penelitian ini dapat diimplikasikan dalam pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia khususnya di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sesuai kurikulum 2013.Kata kunci: Citra laki-laki, gender, dan pembelajaran.

Copyrights © 2017