Dismenorea disebut juga dengan kram menstruari atau nyeri menstruasi. Dismenorea merupakan penyakit ringan yang dapat disembuhkan dengan swamedikasi yaitu upaya masyarakat untuk mengobati dirinya sendiri. Meskipun demikian, pelaksanaan swamedikasi yang tidak tepat juga dapat beresiko terjadinya kesalahan pengobatan (Medication error). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswi SMA Negeri 4 Bukittinggi terhadap swamedikasi obat Dismenore. Desain penelitian ini adalah deskriptif observasional dengan menggunakan kuesioner sebagai alat ukur. Jumlah sampel sebanyak 57 siswi kelas 12 yang diambil dengan menggunakan metode Purposive Sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki pengetahuan baik yaitu sebesar 91,2% dan responden memiliki pengetahuan cukup sebanyak 8,8%.
Copyrights © 2025