Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengoptimalkan akses pendidikan bagi siswa dari keluarga kurang mampu di Desa Tanjung dalam mendukung program Wajib Belajar 12 Tahun. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif melalui lima tahapan: persiapan, sosialisasi, pelaksanaan kegiatan inti, monitoring-evaluasi, dan refleksi. Kegiatan inti terdiri dari empat program: (1) Maghrib Mengaji sebagai upaya pembentukan karakter religius dan disiplin siswa, (2) Eksperimen Alam Ceria untuk menumbuhkan minat sains secara kontekstual dan menyenangkan, (3) fun with learning English untuk meningkatkan literasi dan kepercayaan diri dalam menggunakan bahasa asing, serta (4) Berhitung Cerdas untuk memperkuat keterampilan numerasi dasar melalui pendekatan bermain. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan motivasi belajar, kemampuan kognitif, serta partisipasi aktif siswa dan orang tua. Kegiatan ini juga membangun kolaborasi antara sekolah, masyarakat, dan pemerintah desa. Program ini terbukti efektif sebagai solusi edukatif dan holistik dalam memperluas akses pendidikan yang inklusif bagi siswa kurang mampu di wilayah pedesaan. Kata kunci: akses pendidikan, keluarga kurang mampu, wajib belajar 12 tahun, penguatan literasi.
Copyrights © 2025