Desa Rantih memiliki potensi pertanian yang besar, namun pemanfaatannya belum optimal akibat keterbatasan data dan pemetaan yang akurat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi pertanian di Desa Rantih melalui pendekatan pendataan dan pemetaan terpadu guna mendorong pengembangan ekonomi lokal. Metode yang digunakan meliputi survei lapangan, wawancara dengan petani,. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Desa Rantih Desa Rantih memiliki potensi besar di sektor pertanian dengan keberagaman jenis tanaman dan luas lahan pertanian yang mencapai 70% dari total wilayahnya. Komoditas utama meliputi padi, jagung, sayur-sayuran, kelapa, kakao, pinang, pisang, petai, jengkol, dan karet. Namun, petani menghadapi berbagai kendala, seperti keterbatasan akses pasar, kurangnya pelatihan teknologi pertanian, dan minimnya keterlibatan generasi muda. Untuk mengatasi tantangan ini, beberapa strategi yang diusulkan mencakup peningkatan akses pasar, edukasi petani, penguatan infrastruktur, optimalisasi peran GAPOKTAN, pemanfaatan teknologi digital, serta diversifikasi produk pertanian. Dengan implementasi strategi tersebut, sektor pertanian di Desa Rantih diharapkan dapat berkembang lebih optimal, meningkatkan kesejahteraan petani, serta mendorong pertumbuhan ekonomi desa secara berkelanjutan
Copyrights © 2025