Penyediaan air bersih yang memadai merupakan aspek kehidupan dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Desa Rantih, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto menghadapi tantangan dalam pengelolaan infrastruktur air bersih, termasuk saluran penyaluran dan penampungan air. Upaya peningkatan infrastruktur air bersih melalui pembersihan saluran air dan pengelolaan penampungan secara optimal. Metode yang digunakan meliputi observasi kondisi yang sudah ada, partisipasi masyarakat dalam pembersihan saluran, serta penerapan sistem pemeliharaan berkala pada penampungan air. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa program pembersihan saluran secara rutin dapat meningkatkan kelancaran penyaluran air, sementara pengelolaan penampungan yang baik berkontribusi terhadap ketersediaan air bersih yang lebih stabil. Selain itu, keterlibatan masyarakat menjadi faktor penting dalam menjaga keberlanjutan infrastruktur air bersih di desa.
Copyrights © 2025