Pendidikan karakter di madrasah memerlukan kurikulum yang mampu menyinergikan aspek akademik, nilai religius, dan kearifan lokal agar peserta didik memiliki kompetensi kognitif, afektif, dan psikomotor yang seimbang. Penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan kolaborasi kurikulum nasional, kurikulum pendidikan agama Islam, dan kurikulum lokal dalam membentuk karakter siswa di Madrasah Ibtidaiyah Terpadu (MIT) Nurul Islam Ngaliyan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain deskriptif melalui wawancara mendalam, dokumentasi, dan analisis konten terhadap data yang diperoleh dari kepala madrasah, wakil kepala kurikulum, dan guru PAI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi ketiga kurikulum mampu menciptakan sistem pembelajaran yang holistik dan partisipatif, menghadirkan inovasi seperti outing class, penilaian berbasis kemampuan individual, serta pembiasaan nilai religius dan budaya dalam kegiatan belajar sehari-hari. Temuan ini mengimplikasikan bahwa model kolaboratif dapat menjadi strategi efektif dalam pengembangan kurikulum berbasis karakter yang adaptif terhadap tuntutan pendidikan modern di tingkat madrasah dasar. Kata kunci: Kurikulum nasional, kurikulum agama Islam, kurikulum lokal, pendidikan karakter, madrasah terpadu
Copyrights © 2025