Plankton merupakan salah satu produsen primer di perairan Manggar, Balikpapan. Plankton dapat digunakan sebagai salah satu indikator pencemaran perairan akibat aktifitas manusia, salah satunya mikroplastik. Namun, informasi tentang perbandingan antara kelimpahan plankton dan mikroplastik di perairan Balikpapan masih sangat terbatas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menganalisis jenis, perbandingan kelimpahan antara plankton dan mikroplastik di perairan Manggar, Balikpapan. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2023 di perairan Manggar, kota Balikpapan. Penentuan lokasi sampling ditentukan dengan metode purposive sampling. Sampel air diambil menggunakan plankton net (mesh 20µm) dengan volume air sebanyak 50 L, di 4 titik sampling yang berbeda. Metode yang digunakan untuk mengidentifikasi plankton dan mikroplastik adalah metode inspeksi visual dengan menggunakan mikroskop. Hasil analisis menemukan bahwa komposisi jenis fitoplankton tertinggi adalah kelas Bacillariophyceae (20660 ind/L). Sedangkan komposisi jenis zooplankton tertinggi ditemukan dari kelas Oligotrichea (660 ind/L). Komposisi jenis mikroplastik yang ditemukan di perairan Manggar adalah fragmen 478 partikel (58%), disusul oleh fiber (272 partikel) (33%), dan film (73 partikel) (9%). Kelimpahan rerata total plankton adalah 936.000 ind/m3, sedangkan rerata total kelimpahan mikropastik adalah 344,3 partikel/m3. Perbandingan antara rasio kelimpahan plankton dan mikroplastik adalah 2718 : 1. Keberadaan plankton masih lebih melimpah jika dibandingkan mikroplastik di perairan Manggar
Copyrights © 2025