Pemulihan ekonomi pasca Covid-19 menjadi tantangan bagi pemerintah daerah maupun nasional. Salah satu sumber daya alam melimpah yang dimiliki Indonesia dan berpotensi untuk mendorong perekonomian negara yaitu timah. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagai daerah penghasil timah juga memberikan kontribusi tersendiri bagi kegiatan ekspor komoditas timah Indonesia.Penelitian ini menggunakan metode moving average untuk melihat hasil prediksi diantara variabel jumlah penduduk miskin, jumlah penduduk, jumlah angkatan kerja dan jumlah ekspor komoditas timah yang ada di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa metode terbaik untuk melakukan prediksi adalah metode Moving Average 5 tahun. Hasil prediksi nilai ekspor timah pada tahun 2024 sebesar 129177802 dengan nilai RMSE sebesar 13276416. Jumlah angkatan kerja pada tahun 2024 sebesar 7822772,9 dengan nilai RMSE sebesar 4714,979. Prediksi jumlah penduduk sebesar 1505473 dengan RMSE sebesar 5260,285. Kemudian untuk hasil prediksi jumlah penduduk miskin sebesar 68,99015 dengan RMSE sebesar 1,093671.
Copyrights © 2025