Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi secara mendalam faktor-faktor yang menjadi penghambat pertumbuhan usaha took serba 35.000 di Banten. Untuk mencapai tujuan tersebut, digunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analitis, memanfaatkan sumber data primer dan sekunder. Data dikumpulkan melalui berbagai teknik seperti observasi partisipatif, wawancara mendalam, diskusi kelompok terarah (Focus Group Discussion/FGD), serta telaah dokumen. Seluruh data kemudian dianalisis menggunakan metode marketing mix untuk menjamin hasil yang efektif. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, ditemukan bahwa perkembangan UMKM di lokasi penelitian terhambat oleh beberapa aspek utama, antara lain: kualitas sumber daya manusia (SDM), kelemahan dalam pengelolaan usaha (manajemen), sikap atau pola pikir pelaku wirausahawan, dan pemasaran. Sebagai bentuk solusi atas temuan ini, disarankan untuk dilakukan riset lanjutan dan FGD tambahan guna merancang pola komunikasi dan edukasi yang efektif mengenai pentingnya tata kelola bisnis dan perencanaan strategi yang tepat dalam menjalankan aktivitas usaha.
Copyrights © 2025