Penelitian ini bertujuan meningkatkan pemahaman membaca cerita anak pada siswa kelas V SD Negeri Duren Jaya XII dengan menerapkan metode Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC). Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya literasi membaca siswa, terbukti dari skor PISA 2022 dan hasil asesmen nasional sekolah yang menunjukkan nilai rata‑rata di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM ≥ 75). Penelitian ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) menurut Kemmis & McTaggart, dilaksanakan dalam dua siklus, masing‑masing terdiri atas empat tahap: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 33 siswa kelas V, dengan data dikumpulkan melalui observasi aktivitas guru dan siswa serta tes membaca pemahaman. Hasil observasi menunjukkan peningkatan aktivitas guru dari 62,5% pada Siklus I pertemuan 1 menjadi 100% pada Siklus II pertemuan 2, dan aktivitas siswa dari 56,25% menjadi 93,75%. Nilai rata‑rata membaca pemahaman siswa meningkat dari 63,94 (kondisi awal) menjadi 68,61 pada Siklus I dan 77,80 pada Siklus II, dengan persentase ketuntasan belajar naik dari 55% menjadi 88%. Temuan ini menegaskan bahwa metode CIRC efektif mendorong keterlibatan aktif siswa dan meningkatkan pemahaman isi bacaan, sehingga direkomendasikan sebagai strategi pembelajaran Bahasa Indonesia di tingkat sekolah dasar.
Copyrights © 2025