Pendahuluan: Vitamin D dan zinc merupakan mikronutrien esensial yang berperan dalam mendukung pertumbuhan, fungsi sistem imun, serta kesehatan metabolik pada remaja. Namun, masih banyak siswa yang mengalami kekurangan asupan kedua zat gizi ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh edukasi gizi berbasis e-booklet terhadap tingkat pengetahuan serta asupan vitamin D dan zinc pada siswa SMAN 35 Jakarta. Metodologi: Penelitian menggunakan desain pretest-posttest tanpa kelompok kontrol, melibatkan 86 siswa yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan meliputi kuesioner pengetahuan gizi dan Semi-Quantitative Food Frequency Questionnaire (SQ-FFQ). Analisis data dilakukan menggunakan uji paired t-test dengan tingkat signifikansi p<0,05. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata skor pengetahuan gizi siswa meningkat dari 58,37 ± 22,38 pada pretest menjadi 60,23 ± 26,66 pada posttest. Rata-rata asupan vitamin D juga mengalami peningkatan dari 3,59 ± 3,19 mcg/hari menjadi 5,27 ± 9,84 mcg/hari. Sebaliknya, asupan zinc menurun dari 5,66 ± 4,13 mg/hari menjadi 4,64 ± 4,56 mg/hari. Kesimpulan: Meskipun terdapat perubahan, seluruh hasil tersebut tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan secara statistik. Edukasi gizi berbasis e-booklet selama dua bulan belum mampu memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan pengetahuan maupun asupan vitamin D dan zinc siswa.
Copyrights © 2025