Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan fartlek terhadap peningkatan VO2Max pada atlet pencak silat Benteng Ksatria. VO2Max merupakan indikator utama kebugaran kardiovaskular dan daya tahan atlet yang sangat penting dalam pencak silat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan desain one-group pretest-posttest. Sampel terdiri dari 40 atlet pencak silat Benteng Ksatria yang dibagi menjadi kelompok eksperimen dan kontrol, masing-masing berjumlah 20 atlet. Latihan fartlek dilakukan selama 14 sesi dalam satu bulan dengan intensitas yang meningkat secara progresif. Pengukuran VO2Max dilakukan sebelum dan sesudah perlakuan menggunakan bleep test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada VO2Max atlet yang menjalani latihan fartlek dibandingkan dengan kelompok kontrol yang tidak mendapat perlakuan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa latihan fartlek efektif dalam meningkatkan VO2Max atlet pencak silat Benteng Ksatria.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025