Hadis merupakan satu pondasi terkuat setelah Alqur’an dalam segala segi kehidupan terutama pada pengembangan karakter yang mulia. Dalam pendidikan Islam karakter yang mulia menjadi tolak ukur berhasil atau tidaknya suatu proses pendidikan. Dan setiap karakter yang mulia dan sesuai dengan segala kehidupan telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW melalui hadis. Metode maupun segala rangkaian untuk mencapai keberhasilan pengembangan karakter tersebut juga telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. salah satunya adalah zikir dan doa pagi dan petang yang telah diajarkan nabi dan telah disusun oleh Hassan al Banna dalam satu kitab al Ma’tsurat agar lebih mudah difahamami dan di amalkan oleh umat Islam. penelitian ini menggunakan model pendekatan kualitatif denngan menggunakan metode tinjauan Pustaka guna menyidiki hadis dalam kitab al Ma’tsurat Hassan al Banna yang menjadi pondasi dalam pendidikan karakter dan menganalisis pentingnya pendidikan karakter dalam Islam. Penelitian hadis dipilih sebagai metode utama karena penelitian ini berfokus pada pengkajian mendalam terhadap gagasan dan pemikirantokoh melalui sumber sumber yang tersedia. Hadis menjadi satu pondasi umat Islam dalam pendidikan karakter. Karena Rasulullah saw yang sempurna akhlaknya sengaja di utus Allah salah satunya Adalah untuk menyempurnakan akhlak manusia. Hassan al Banna menjadi satu tokoh Muslim yang memiliki karakter mulia selain cerdas, berilmu, berani dan kuat imannya. Karena pendidikan tidak hanya proses transfer ilmu melainkan untuk Upaya untuk membentuk kepribadian yang utuh sebagai seorang Muslim. Zaman sekarang pentingnya keseimbangan antara aspek spirirtual, intelektual, jasmani dan moral dalam proses pendidikan
Copyrights © 2025