Keselamatan di bandar udara menjadi prioritas utama dalam menunjang operasional penerbangan, termasuk melalui penyediaan sistem proteksi kebakaran seperti Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan hidran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian sistem alat pemadam api terhadap standar yang ditetapkan dalam Permen PU No. 26 Tahun 2008 di Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan observasi lapangan, wawancara, dan dokumentasi untuk menilai kondisi aktual dari APAR dan hidran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kesesuaian APAR sebesar 66% dan hidran 64%, sehingga nilai rata-rata keseluruhan berada pada angka 65% dan masuk kategori “Cukup Baik”. Beberapa aspek penting seperti penempatan, kelengkapan komponen, serta keterbacaan instruksi masih belum sepenuhnya sesuai standar.
Copyrights © 2025