Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beban kerja terhadap turnover intention karyawan, dengan burnout sebagai variabel mediasi pada perusahaan air mineral CV. Nusantara Dompu Madaprama. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis jalur (path analysis) melalui bantuan perangkat lunak SmartPLS. Data dikumpulkan dari karyawan bagian produksi dan distribusi menggunakan kuesioner terstruktur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap burnout dan turnover intention. Selain itu, burnout juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover intention, serta memediasi hubungan antara beban kerja dan turnover intention. Temuan ini mengindikasikan bahwa beban kerja yang tinggi tidak hanya mendorong niat karyawan untuk keluar secara langsung, tetapi juga melalui peningkatan burnout. Implikasi manajerial dari penelitian ini menunjukkan pentingnya pengelolaan beban kerja dan pencegahan burnout sebagai strategi mempertahankan karyawan serta menekan tingkat turnover pada perusahaan. Kata Kunci: Beban Kerja, Burnout, Turnover Intention, Karyawan, Industri Air Mineral.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025