<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemahamani perpajakan, love of money, dan tax morale terhadap kepatuhan calon wajib pajak pada mahasiswa Akuntansi UPN "Veteran" Jawa Timur. Mahasiswa dipandang sebagai calon wajib pajak di masa depan, sehingga penting untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi kepatuhan mereka terhadap kewajiban perpajakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei, melalui penyebaran kuesioner kepada 79 mahasiswa angkatan 2021 yang dipilih secara acak. Analisis data dilakukan menggunakan metode Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) dengan bantuan software WarpPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman perpajakan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan, artinya semakin baik pemahaman pajak seseorang, semakin tinggi pula kepatuhannya. Sebaliknya, love of money berpengaruh negatif, mengindikasikan bahwa kecintaan berlebih terhadap uang cenderung menurunkan kepatuhan. Sementara itu, tax morale menunjukkan pengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan, di mana individu dengan moral pajak yang tinggi lebih termotivasi untuk memenuhi kewajiban perpajakannya. Temuan ini menekankan pentingnya pendidikan pajak dan pembentukan nilai moral sejak dini dalam membangun kepatuhan pajak generasi muda.]]>
Copyrights © 2025
