Penelitian ini bertujuan untuk memetakan ketersediaan, status kualifikasi, dan status kepemilikan sarana dan prasarana pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk tahun 2024–2025. Penelitian menggunakan metode survei dengan pendekatan deskriptif kuantitatif non-eksperimen, melibatkan sembilan sekolah sebagai sampel. Instrumen yang digunakan mengacu pada format Pangkalan Data Pendidikan Jasmani dan Olahraga Indonesia (PDPJOI). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata skor ketersediaan sarana prasarana berada pada kategori B (baik) dengan nilai rata-rata 151. Seluruh sarana (460 unit) berada dalam kondisi baik dan layak pakai (100%), sedangkan prasarana terdiri dari 25 unit layak (83,3%) dan 5 unit tidak layak (16,7%). Dari sisi kepemilikan, 67,2% lahan merupakan milik sekolah, 30,8% milik umum, dan 2% merupakan lahan sewa. Temuan ini menunjukkan bahwa sarana prasarana PJOK di wilayah tersebut tergolong cukup memadai, meskipun masih terdapat disparitas antar sekolah. Hasil ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pihak sekolah dan pemangku kebijakan dalam perencanaan dan pemerataan fasilitas pendidikan jasmani di masa mendatang
Copyrights © 2025