Fenomena Fear Of Missing Out (FOMO) yang marak terjadi di kalangan generasi Z, terutama mahasiswa, menunjukkan adanya pengaruh signifikan dari perkembangan gaya hidup digital, pengaruh sosial teman sebaya, dan rendahnya literasi keuangan. Hal ini berdampak pada perilaku keuangan mahasiswa yang cenderung konsumtif dan kurang terencana. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh literasi keuangan, teman sebaya, dan gaya hidup terhadap perilaku keuangan mahasiswa Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta dalam menghadapi Fear Of Missing Out (FOMO). Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan data primer melalui kuesioner. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa aktif Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta sejumlah 100 responden yang dipilih secara purposive sampling. Hasil analisis menunjukkan bahwa literasi keuangan berpengaruh signifikan dan positif terhadap perilaku keuangan dalam menghadapi Fear Of Missing Out (FOMO), sedangkan teman sebaya dan gaya hidup tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel perilaku keuangan dalam menghadapi Fear Of Missing Out (FOMO). Literasi keuangan, teman sebaya, dan gaya hidup berpengaruh simultan terhadap perilaku keuangan dalam menghadapi Fear Of Missing Out (FOMO). Penelitian ini menegaskan bahwa literasi keuangan yang baik, pengaruh teman sebaya yang positif, dan gaya hidup yang terkontrol dapat membantu mahasiswa dalam mengelola keuangan secara bijak di tengah tekanan sosial dan tren konsumtif akibat Fear Of Missing Out (FOMO).
Copyrights © 2025