Loyalitas memiliki dampak yang cukup berpengaruh pada penjualan makanan cepat saji. Oleh karena itu, mempertahankan masyarakat setempat agar mendapatkan keuntungan, serta menambah pemasukan, terus diupayakan oleh restoran cepat saji. Hal tersebut menjadi alasan utama restoran cepat saji terus meningkatkan penjualan, mengingat adanya persaingan dari para kompetitor lainnya. Faktor yang mempengaruhi loyalitas diantaranya adalah pengalaman yang dirasakan dan nilai keuntungan pelanggan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pengalaman yang dirasakan dan nilai keuntungan terhadap loaylitas merek melalui kepercayaan merek makanan cepat saji. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi pada penelitian ini konsumen Restoran Makanan Cepat Saji di Kota Yogyakarta. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan simpel random samping dengan sampel sebanyak 160 sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Partial Least Square (PLS) dengan uji koefisien outer model dan inner model. Hasil penelitian menunjukkan bahwaAda pengaruh pengalaman yang dirasakan terhadap loyalitas merek dibuktikan dengan nilai signifikansi 0,008 < 0,05. Ada pengaruh nilai keuntungan terhadap loyalitas merek dibuktikan dengan nilai signifikansi 0,045 < 0,05. Ada pengaruh kepercayaan merek terhadap loyalitas merek dibuktikan dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Ada pengaruh pengalaman yang dirasakan terhadap loyalitas merek melalui kepercayaan merek dibuktikan dengan nilai signifikansi 0,001 < 0,05. Tidak ada pengaruh nilai keuntungan terhadap loyalitas merek melalui kepercayaan merek di Restoran Makanan Cepat Saji dibuktikan dengan nilai signifikansi 0,109 > 0,05.
Copyrights © 2025